Seorang arkeolog dari Korea Selatan bernama Cho Mi-soon pada hari Rabu kemarin (28/06) berhasil menemukan beberapa pemetakan tanah di Goseong atau tempat yang berada sekitar 150 kilometer dari Seoul, Korea Selatan. Setelah menelitinya, Mi-soon mengatakan bahwa petakan tanah tersebut merupakan bentuk irigasi yang biasa terdapat di sawah-sawah tradisional.
Tidak hanya sebatas irigasi dan petakan sawah saja, Mi-soon mempercayai bahwa tempat tersebut adalah sebuah sawah yang dibuat sekitar 5,600 tahun yang lalu. Beberapa tahun lalu, arkeolog lain telah menemukan petakan sawah kuno lain yang juga ditemukan di Korea Selatan.
Namun, usia sawah purba yang ditemukan Mi-soon ini lebih tua 2000 tahun dibanding dengan sawah purba yang ditemukan sebelumnya. Seperti yang dituliskan di Msn.com, manusia mulai hidup menetap sejak zaman Neolithic. Di zaman tersebut, tidak hanya menetap saja, manusia juga mulai mengembangkan sistem persawahan dan irigasi.
Selain menyelidiki sawah purba tersebut, Mi-soon juga berupaya mencari peninggalan serta keberadaan rumah-rumah penduduk di dekat area persawahan tersebut
Hargai penulis dengan cara memberikan komentar di artikel ini ya sobat.
Dan berkomentarlah dengan kata-kata yang sopan.
"Jangan Menggunakan Link Aktif di Komentar" (akan dihapus)
Untuk menyisipkan gambar dalam komentar : <i rel="image">URL GAMBAR</i>